resensi terbaru, pengertian resensi, contoh resensi, resensi novel, resensi buku, resensi cerpen, resensi laskar pelangi, arti resensi, resensi film

Kamis, 24 Oktober 2013

[Resume] Mengulik Proses Kreatif Di balik Novel "Assalamu'alaikum Beijing" karya Asma Nadia

Saya jarang banget nulis novel romantis. Hm, pengin berbagi proses kreatif Novel #AssalamualaikumBeijing, ada yang mau merapat? :)


  • Ketika marak film Islami bertema cinta, saya belum tergerak menulis novel yang membahas cinta laki-laki & perempuan #AssalamualaikumBeijing
  • Hanya 101 dating rasanya. Pesantren Impian atau Istana Kedua atau Cinta di Ujung Sajadah tidak menitikberatkan ke soal cinta. #AB
  • Biasanya cerpen saya lebih bernuansa sosial dan potret kehidupan. Nonfiksi banyak menyuarakan luka dan motivasi bagi perempuan
  • Cinta di Ujung Sajadah maupun novel Ummi pun lebih ke keluarga dan cinta anak kepada orang tua, khususnya ibu. #AssalamualaikumBeijing
  • Lalu kenapa mendadak saya menulis Novel romantis yang menitik berat hubungan laki2 & perempuan seperti #AssalamualaikumBeijing?
  • Dan seperti kmrn, aku memandangnya dengan keraguan yang terus menggelepar. Jika benar laki-laki itu takdirku, kenapa potretnya tak membekas dalam ingatan? #AB
  • Tetapi mendapatkan banyaknya curhat para muslimah yang tidak percaya bahkan trauma pada laki-laki #AssalamualaikumBeijing
  • melihat maraknya persoalan rumah tangga, saya menerima banyak curhat sesama istri ttg luka hati mereka #AssalamualaikumBeijing
  • Dan tingkat perceraian yang terus bertambah (ada buku bagus sekali tentang ini judulnya Jangan Bercerai Bunda), #AssalamualaikumBeijing
  • Ketidakpercayaan akan cinta juga kasus2 perceraian yang merebak, membuat saya merasa HARUS menulis kisah cinta #AssalamualaikumBeijing
  • Sebab walau seakan samar, insya Allah masih ada mereka yang menikah bahagia. Menjaga satu cinta selamanya #AssalamualaikumBeijing
  • Tetapi inspirasi karakter/tokoh dan ide cerita tidak datang bersamaan dalam novel terbaru saya #AssalamualaikumBeijing
  • Saya berkenalan via email dgn seorg muslimah penderita APS, anti phospolipid syndrome. Sindrom pembekuan darah. #AssalamualaikumBeijing
  • Kami ngobrol lama, hidupnya bagai dongeng yang tdk mungkin tapi terjadi. Sosoknya menginspirasi salah 1 tokoh di #AssalamualaikumBeijing
  • wkt itu blm tahu akan menulis buku apa. Tp saya terbiasa mencatat tokoh, ide dll yg mungkin bs menjadi sesuatu #AssalamualaikumBeijing
  • Satu hal lagi, sebelumnya nggak pernah terpikir akan memberi nama "Asma" pd tokoh dlm novel yg saya tulis #AssalamualaikumBeijing
  • Pernah ketemu penyair dari Rumania, pas saya bilang nama saya Asma, dia ketawa terbahak2,ingat penyakit. Sopan!:p #AssalamualaikumBeijing
  • Sejak itu saya memilih dipanggil Nadia terutama saat dlm acara kepenulisan di LN
  • Tp di Beijing, dlm bus dr bandara menuju hotel di samping saya duduk lelaki China. Adegannya saya kutip di opening #AssalamualaikumBeijing
  • Ktk tahu nama saya Asma, dia tertegun. Nggak meledek. Malah senyum, katanya: it reminds me of Ashima #AssalamualaikumBeijing
  • Respon, kalimat+adegan pertemuan itu saya pakai di salah 1bab #AssalamualaikumBeijing. Jd kalau baca novelnya bisa ngeh dr nyata ke fiksi:)
  • Ashima nama seorang putri cantik legenda dari Yunnan, dan kemudian ikut menjadi latar dalam novel #AssalamualaikumBeijing
  • Terus kepikiran adegan perkenalan dgn lelaki China itu, kami lalu bertukar kartu nama. Lanjut chatting #AssalamualaikumBeijing
  • Jadi riset buat saya tak hanya saat menulis novel, tapi sering jauh bahkan sblm saya tahu apa yang akan ditulis. #AssalamualaikumBeijing
  • Selama chatting saya menggali ttg Ashima, jg menanyakan kalimat dlm bhs China yg mungkin saya perlukan, msh 2008 #AssalamualaikumBeijing
  • Berarti sy menabung (riset) 7 tahun. Obrolan via email dgn gadis yg menderita APS kemudian saya padukan #AssalamualaikumBeijing
  • Pd penderita APS jika pembekuan darah di mata, bisa buta, jantung bisa kena serangan jantung, ke otak bisa stroke #AssalamualaikumBeijing
  • saya nggak mau bikin cerita kasih tak sampai dgn alasan klise, ketabrak atau lumpuh tanpa sebab jelas:) #AssalamualaikumBeijing
  • Saya suka mengambil karakter utama dari tokoh nyata, kalimat, tindakan, cara berpikir, sehingga padu dan sungguhan #AssalamualaikumBeijing
  • sbg penulis saya sering terpukau dgn kenyataan bnyknya hal2 yang awalnya tidak nyambung tp lalu teramu jd 1 cerita #AssalamualaikumBeijing
  • #AssalamualaikumBeijing bercerita tentang kisah cinta yg tdk klise insya allah. Juga bgmn seorg mualaf berproses, smg mbantu
  • Bagi single ladies:) muslim muslimah di mana yang belum menikah, semoga #AssalamualaikumBeijing menuntun memahami cinta lbh baik
  • Yang terluka, dikhianati & selama ini mencari cara bgmn melupakan dan move on, semoga novel #AssalamualaikumBeijing menguatkan
  • yang sakit, ditempa ujian luar biasa dan tertatih mencari pintu2 keajaiban, smg termotivasi menguatkan doa. #AssalamualaikumBeijing
[sumber: akun twitter Mbak Asma Nadia]

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Dapatkan Pemberitahuan Terbaru Tentang Modem Bolt, Klik Follow pada Gambar Berikut:

Resensi Buku Terbaru
Tags :

Related : [Resume] Mengulik Proses Kreatif Di balik Novel "Assalamu'alaikum Beijing" karya Asma Nadia

0 komentar:

Posting Komentar